Selasa, 31 Januari 2017

Aprilia RS-GP Adopsi Fairing Aneh, Apa Untungnya?

Tags


Sepang - Pelarangan winglet pada MotoGP musim 2017 membuat tim-tim yang berkontestasi memutar otak. Maklum, winglet sangat berguna demi meningkatkan downforce atau daya tekan ke bawah "kuda besi".
Begitu pula dengan Aprilia. Mereka sedang mencari cara bagaimana motornya tetap punya downforce yang baik tanpa winglet. Dalam hal ini, pengembangan apa yang sedang dilakukan Aprilia dibocorkan ole sang pembalap, Aleix Espargaro.

Menurut Espargaro, fungsi winglet pada Aprilia RS-GP yang dikenakan tahun lalu akan digantikan dengan fairing berdesain "aneh".
"Kami sedang mengerjakan fairing yang sangat aneh di wind tunnel (saluran angin) di Perugia (kota di Italia)," ujarnya, dikutip dari crash.net, Rabu (31/1/2017). Fairing baru ini akan dijajal di latihan pra-musim di Australia.

Meski dianggap aneh, namun Espargaro mengatakan bahwa efeknya hampir 60 persen mirip dengan winglet asli. Menurut salah satu sumber, moncong depan bagian bawah tempat saluran angin ke mesin terlihat bergeser ke depan.

Namun mantan pembalap Suzuki itu mengatakan bahwa fairing yang sedang mereka kembangkan tidak akan terasa dampak signifikan jika tenaga kuda besi RS-GP tidak ditingkatkan.
"Sepeda motor ini tidak bisa berakselerasi lebih cepat, saya naik dengan kontrol wheelie nol. Jadi tidak ada perbedaan besar saat ini, baik menggunakan winglet atau tidak," terang Espargaro.

Sebagian besar tim balap MotoGP memang belum memamerkan desain fairing baru mereka yang dapat menggantikan peran winglet. Tim yang pertama melakukannya adalah Movistar Yamaha, pada sesi pra-musim di Sirkuit Sepang, Malaysia, Senin (30/1) lalu.
Kemudian, aturan baru juga menyebut bahwa saat kompetisi sudah berjalan, setiap tim hanya diperbolehkan mengganti desain fairingnya sekali saja dalam satu musim, sehingga mereka memang benar-benar mempersiapkan itu dengan teliti di awal musim.

Lorenzo Tipikal Pembalap Perfeksionis

Tags



Sepang - Jorge Lorenzo tidak bisa mengesampingkan kehadiran Luigi 'Gigi' Dall'Igna sebagai salah satu alasan pindah ke Ducati. Kedua pria ini memang dikenal memiliki hubungan yang sangat baik.
Lorenzo dan Dall'Igna pernah bekerja sama di tim Aprilia sewaktu pembalap kelahiran Mallorca, 4 Mei 1987 itu merebut gelar juara dunia di kelas 250cc. Itu sebabnya, ketika masa depan X-Fuera bersama tim Yamaha mulai dipertanyakan, Dall'Igna adalah seseorang yang menyelamatkannya.

Dall'Igna mungkin tidak ingin salah satu anak didiknya berada di tim yang salah. Karena itu, pria berjenggot tersebut dengan cepat mengajak Lorenzo membela Ducati pada musim ini.
"Gigi adalah salah satu orang yang membuat motor Ducati mampu bersaing. Setiap tahun Desmosedici terus membaik dan ini faktor yang sangat penting saat saya mempertimbangkan tawaran Ducati," papar Lorenzo, dikutip Bikesport.

"Saya bertemu Gigi untuk pertama kalinya ketika masih berusia 17 tahun. Kami bersama-sama memenangkan dua gelar juara dunia di kelas 250cc. Sekarang kami semakin matang. Kami berdua profesional, perfeksionis, dan kami menginginkan hal yang sama, yakni meraih kemenangan," ia menambahkan.

Berbicara mengenai target juara tahun ini bersama Ducati, Lorenzo mengaku tidak ingin hal itu dijadikan beban. Dia meminta tim tidak perlu terlalu terobsesi untuk melihat mengangkat gelar. Sebab, tekanan tersebut memengaruhi mental pembalap.
"Ini yang harus tim cermati dan bisa membahayakan. Sebab, pada akhirnya pembalap tidak bisa bekerja dengan tenang mengembangkan proyek penting ini. Kami perlu bekerja bersama-sama untuk mencapai target," tutup Lorenzo.

Bos Ducati: Stoner Penting bagi Kami

Tags



Bologna - General Manager Ducati Corse Gigi Dall'Igna menginginkan Casey Stoner bisa memberikan data maksimal selama melakukan pengujian motor Desmosedici pada tes pramusim 2017 mendatang. Dia mengatakan, tim pabrikan Italia saat ini sudah menyiapkan sejumlah jadwal yang padat buat mantan juara dunia kelas utama 1000cc. 

Sejak tiba di Ducati, banyak yang menganggap Stoner memiliki kemampuan yang luar biasa. Terutama dalam hal pengembangan motor Desmosedici. Oleh sebab itu, tim akan berusaha untuk memanfaatkan keahliannya sekaligus berharap dia dapat memberikan data yang positif terhadap kuda besi mereka.

"Saya sangat senang bahwa Casey kembali bergabung dengan kami tahun ini. Dia benar-benar penting karena ia memberi kami beberapa data tambahan dan ide untuk mengembangkan motor," ungkap Dall'Igna seperti dikutip Autosport, Sabtu (26/11/2016). 

"Jadi saya sangat senang dan bangga bisa bekerja dengan Casey. Untuk tahun depan, saya ingin dia membuat lebih banyak tes untuk kami, dan juga bekerja lebih dekat dengan saya dan departemen teknis untuk mengembangkan sepeda dan mempercepat proses."

Tidak hanya ahli dalam memberikan data, Stoner dianggap Dall'Igna pandai membuka komunikasi dengan siapa pun, termasuk pembalap anyar mereka Jorge Lorenzo. Itu terlihat ketika juara dunia tiga kali menjajal motor dalam pengujian pertama di Sirkuit Ricardo Tormo, Valencia. 

Beberapa hal positif itulah yang dikatakan Dall'Igna sebagai faktor utama keberhasilan tim di tahun depan. Karena pria berewok itu sangat yakin ide Kuri-Kuri Boy akan sangat penting buat tim, terutama untuk Lorenzo yang bakal unjuk kebolehan bersama tim Pabrikan Italia. 

"Casey memiliki banyak pengalaman bersama Ducati, sehingga ada banyak orang yang tertarik bergabung dengan Ducati. Jadi saya senang bisa memiliki juara di tim kami.
"

Honda Ingin Mesinnya Setara Ferrari dan Mercedes

Tags



Paris - Mesin Honda pada Formula 1 sejauh ini masih berada di bawah tim lain seperti Mercedes dan Ferrari. Meski begitu, usaha untuk membuatnya lebih mumpuni diapresiasi beberapa kalangan. Hasilnya sendiri sudah terlihat.

Robert Charles "Bob" Bell, Chief Technical Officer tim Renault Formula One, mengatakan bahwa kemajuan yang dibuat Honda sangat mengesankan. "Mereka telah melakukan pekerjaan besar, dan itu bagus," ujar Bob, dikutip dari Autosport, Senin (22/1/2017).

Kemajuan ini penting sebab menurut Bob, sektor mesin malah lebih berharga ketimbang sasis. "Mereka (tim balap) harus merasa bahwa power unit mereka benar-benar berada di level tertinggi dan tetap kompetitif," tambah Bob.
Bagi Honda sendiri, apa yang mereka lakukan masih kurang. Yusuke Hasegawa, Honda Chief, mengatakan bahwa mereka perlu melakukan lebih banyak, terutama di sektor tenaga.

"Target kami adalah menyamai Mercedes dan Ferrari pada 2017, mencapai level yang sama seperti sekarang. Tapi masalahnya sulit untuk mengetahui apa yang telah mereka dapat," aku Hasegawa. Memang Mercy dan Ferrari pun terus meningkatkan kinerja mesinnya.
Salah satu perubahan yang telah mereka lakukan misalnya adalah menggunakan blok mesin baru, serta knalpot yang lebih ringan.

Bagi Hasegawa, meski mereka berusaha sebaiknya, namun pasti tetap akan ada masalah. "Sampai kami mendapat performa tebaik, yang mana telah Mercedes lakukan, saya tidak tahu berapa banyak batasan yang kami miliki," tutup Hasegawa.

Marc Marquez Sebut Mesin Honda RC213V Masih Sangat Liar

Tags



Sepang -Juara dunia MotoGP, Marc Marquez, mengatakan bahwa Repsol Honda belum berhasil menyelesaikan masalah yang terdapat pada mesin RC213V. Padahal masalah ini telah berlangsung sepanjang musim lalu.
Pada GP tahun lalu, Marquez kerap mengeluhkan soal tenaga mesin yang terlalu agresif. Akibatnya, saat akselerasi ban depan kerap terangkat (wheelie). Problem ini yang coba diselesaikan Honda, yang sayangnya belum sesuai harapan.
"Belum, belum," ujar Marquez, saat ditanya apakah mesin motor yang telah diperbarui itu telah sesuai dengan keinginannya atau belum, pasca uji ciba di Sirkuit Sepang, Senin (30/1) kemarin, dikutip dari motorsport.com.

Lebih jauh, pembalap yang baru berusia 23 tahun ini menjelaskan Repsol Honda sejauh ini telah mengusahakan untuk mengatasi agresivitas tersebut, serta meningkatkan top speed. Soal yang terakhir telah cukup, namun dalam hal agresivitas belum terselesaikan.
"Masalah dengan akselerasi adalah bahwa jika kita tidak bisa menggunakannya, maka kita tidak memerlukan terlalu banyak tenaga. Jadi kami bekerja pada wheelie dan semua hal yang membuat kami 'sakit kepala' musim lalu," akunya.

Meski masih belum sesuai harapan, namun Marquez percaya ke depannya Repsol Honda akan melakukan yang terbaik. Apalagi, Honda RC213V yang ia coba ini pada dasarnya adalah motor yang sama dengan tahun lalu, hanya dengan beberapa perubahan kecil.
"Kami fokus pada motor baru terutama karena banyak pekerjaan yang harus diselesaikan, untuk mengatur ulang mesin karena punya karakter yang berbeda," tambahnya.
Dikutip dari laman crash.net, Marquez mengatakan bahwa mesin baru Honda ini akan lebih halus di rpm rendah, serta lebih mudah diotak-atik.

Sportcar Murah Toyota Kawinkan Teknologi Beda Benua

Tags



Tokyo - Raksasa Jepang, Toyota, dikabarkan segera menggarap sportcar baru berdimensi kompak. Menurut rumor, sportcar tersebut akan diberi nama 68DZ dan mengisi lini di bawah GT-86.

Dilansir dari Leftlanenews, Rabu (27/8/2014), dalam pengembangan 68DZ, Toyota akan mengambil platform dari model hatchback BMW yakni Seri 1. Dari sisi desain, sportcar ini akan mengusung desain bodi yang kental akan nuansa BMW Seri 1. Namun, sisi muka dan buritan dikatakan akan tetap memiliki desain khas Toyota.

Di Eropa, Seri 1 hadir dalam pilihan dua atau empat pintu. Namun, pihak Toyota memastikan jika 68DZ tidak sepenuhnya mengikuti pola Seri 1 dan akan hadir hanya dalam model dua pintu guna menjaga aura sporty yang diemban.

Pada sektor dapur pacu, Toyota membekali 68DZ dengan mesin empat silinder berkapasitas 1,5 liter yang diracik secara khusus. Mesin tersebut kabarnya mampu menghasilkan output tenaga sebesar 130 horse power dengan torsi sebesar 110 pound-feet.

Sportcar ini hadir dalam dua pilihan pemindah gigi yakni enam percepatan baik manual ataupun otomatis. Pihak Toyota mengklaim jika 68DZ merupakan sportcar yang hemat BBM, hal ini dibuktikannya melalui pengujian internal yang mencatatkan konsumsi bahan bakar mencapai 30,19 kilometer per liter.

Diperkirakan, sportcar ini paling cepat akan dirilis pada tahun 2017 mendatang. Untuk versi konsepnya sendiri kabarnya akan diperkenalkan Toyota pada ajang Tokyo Motor Show tahun depan. (Ysp/Des)

Inikah Suksesor Suzuki Baleno?

Tags


New Delhi - Diam-diam, pabrikan otomotif Suzuki ternyata tak tinggal diam dalam menyikapi perkembangan pasar di segmen sedan. Santer beredar, salah satu raksasa Jepang ini tengah menyiapkan suksesor dari keluarga SX4 atau juga Baleno di Indonesia.

Varian ini diperkenalkan pertama kali di gelaran Beijing Motor Show pada bulan April lalu dengan nama Alivio untuk pasar China. Sedan ini hadir dengan aura mewah melalui grill dan kisi-kisi foglamp beraksen krom serta menggunakan knalpot ganda dengan muffler yang menyatu pada bumper bagian belakang.

Melansir laman Indianautosblog, Senin (25/8/2014), kabarnya, Suzuki akan meluncurkan sedan ini di India pada awal bulan September mendatang dengan enam varian. Sedan yang menggunakan nama Ciaz di India ini akan menggunakan headlamp berteknologi proyektor sebagai fitur standar di seluruh varian.

Pada varian tertingginya, sedan ini akan hadir dengan mengusung fitur kontrol iklim otomatis, panel kontrol pada kemudi, velg alloy berukuran 16 inci beraksen krom serta starter mesin yang menggunakan tombol. Untuk fitur keamanannya, Ciaz atau Alivio ini telah dibekali dengan dual airbag, ABS, serta EBD.

Suzuki nampaknya ingin berkompetisi dengan pabrikan lain dengan meluncurkan suksesor Baleno yang hadir dengan tampilan jauh lebih mewah dan eksklusif namun dengan harga yang relatif terjangkau jika dibanding dengan kompetitor. Untuk dapur pacunya mengusung dua jenis tipe mesin yakni mesin berbahan bakar bensin dan solar.

Untuk mesin berbahan bakar bensin, sedan ini mengusung mesin empat silinder berkapasitas 1,4 liter K-Series yang serupa dengan milik Ertiga. Sementara itu, untuk mesin dieselnya berkapasitas 1,3 liter Multijet buatan Fiat.

Di India, suksesor Baleno ini diperkirakan akan dibanderol dengan harga antara 750 ribu sampai 1,05 juta Rupee atau sekitar Rp 145 sampai 203,5 jutaan (kurs Rp 194 per Rupee).
Semoga saja tak hanya India dan China yang berkesempatan mencicipi sedan teranyar Suzuki ini. Seperti diketahui, beberapa generasi baleno pun pernah sukses meledak di Indonesia hingga awal tahun 2000-an. 

Yamaha NMAX 125 Cc Resmi Diluncurkan

Tags




London - Setelah diluncurkan di Indonesia pada Februari lalu, Yamaha akan meluncurkan NMAX di Eropa dalam waktu dekat. Berbeda dengan versi Indonesia yang disokong mesin 150 cc, NMAX versi Eropa hanya didukung mesin 125 cc.

Melansir laman Autoevolution, Jumat (15/5/2015), NMAX 125 hadir dengan beberapa fitur terkini yang ditujukan untuk menggoda pelanggan baru. Dari sisi tampilan, skutik ini memiliki garis agresif dan desain sporty.

Meskipun bentuknya gambot, NMAX 125 memiliki bobot yang cukup ringan yaitu 127 kilogram dalam kondisi basah (terisi bahan bakar dan pelumas). Dampaknya, efisiensi bahan bakar pada NMAX 125 diklaim meningkat dan memiliki konsumsi rata-rata 54,8 km/liter.

Untuk dapur pacunya, pabrikan berlogo garpu tala ini membekali NMAX 125 dengan mesin 125 cc dengan output sebesar 12 Tk pada 7.500 rpm dan torsi 11,7 Nm pada 7.250 rpm yang dikawinkan dengan transmisi otomatis belt-drive.

Lebih lanjut, skutik ini menggunakan roda berdiameter 13 inci dengan suspensi belakang menggunakan model ganda. Tak luput, Yamaha juga menggunakan mounting karet untuk meredam getaran yang timbul dari mesin.

Yamaha akan mulai mendistribusikan NMAX 125 ke jaringan tokonya di Eropa pada Juni mendatang. Namun sayang, pabrikan Jepang ini enggan membocorkan kisaran harga skutik anyarnya tersebut.

Dua Penantang Yamaha MT-25 di Indonesia

Tags



Jakarta - Segmen motorsport bermesin 250 cc dipastikan semakin semarak pasca kehadiran Yamaha MT-25 akhir pekan lalu. Namun, kehadiran YZF-R25 versi naked  ini bukanlah tanpa pesaing. 

Berdasarkan catatan Liputan6.com, setidaknya ada dua model yang siap usik atau bahkan terusik hadirnya Yamaha MT-25. Penasaran? Berikut daftarnya: 

1. Kawasaki Z250
Sepeda motor berjenis street bike ini merupakan versi telanjang dari Kawasaki Ninja 250. Kawasaki Z250 menawarkan kenyamanan berkendara melalui posisi duduk tegak dan setang yang lebar.

Sepeda motor ini didesain dengan tampilan yang agresif, gagah dan lincah sesuai dengan karakter kaum urban.

Sama seperti saudaranya, street bike ini didukung mesin berkapasitas 250 cc twin-paralel berpendingin cairan yang dikawinkan dengan transmisi manual enam percepatan. Tenaga maksimal yang dihasilkan oleh Ninja 250 FI sebesar 31 Tk dan torsi 21 Nm. 

Untuk harga, Kawasaki Z250 dilepas dengan banderol Rp 50,6 juta.

Spesifikasi Kawasaki Z250: 

Mesin 
- Berkapasitas 249 cc, 4 stroke, DOHC, 8 katup, 2 inline berpendingin cairan 
- Starter tipe elektrik
- Kopling basah dengan multi disch.

Dimensi 
- Panjang 2.010 mm, lebar 750 mm, dan tinggu 1.025 mm
- Jarak motor ke tanah 145 mm
- Jarak poros roda 1.400 mm
- Kapasitas tangki bahan bakar 17 liter
- Berat kosong 168 kg.

2. Suzuki Inazuma 

Suzuki GW250 atau yang juga dikenal di Tanah Air sebagai Suzuki Inazuma merupakan sebuah motor dengan desain sport-touring ciptaan Suzuki. Sebagai sebuah motor sport-touring, Inazuma menawarkan torsi yang cukup galak pada putaran mesin bawah hingga menengah.

Inazuma mengusung mesin dua silinder inline berpendingin cairan dengan sistem pembuangan ganda. Motor berlambang huruf 'S' ini sanggup berakselerasi dari 0-100 km/jam dalam 9 detik dan konsumsi bahan bakar 30 km/liter.

Nah, dibandingkan Kawasaki Z250, Suzuki Inazuma menawarkan harga yang lebih rendah, yakni Rp 47,5 juta.

Spesifikasi Suzuki Inazuma 

Mesin- 280 cc, 4 langkah, 2 katup, SOHC
- Teknologi Fuel-injection 
- Transmisi 6 percepatan 

Dimensi- Panjang 2.145 mm, lebar 760 mm, tinggi 1.075 mm. 
- Jarak sumbu roda 1.430 mm
- Ground clearance 165 mm. 

Yamaha FZ25, Byson Naik Kelas!

Tags


Delhi - Yamaha India resmi merilis Yamaha FZ25. Motor sport ini merupakan generasi penerus dari Yamaha FZ atau di Indonesia lebih dikenal sebagai Yamaha Byson.

Desainnya berubah total dari pendahulunya. Itu bisa dilihat dari cover lampu, tangki, shroud hingga buritan. Knalpot juga berganti model namun tetap mempertahankan dimensinya yang gambot.

Model anyar ini mengusung mesin baru berkapasitas 250 cc dengan konfigurasi silinder tunggal, dua katup, SOHC yang dikawinkan dengan transmisi manual 5 percepatan. Jantung mekanis berteknologi injeksi itu berkekuatan 20,6 Tk dengan torsi puncak 20 Nm.

Motor ini dibangun menggunakan sasis tipe diamond. Bobotnya mencapai 148 kg. Sistem pengereman sudah cakram, bagian depan menggunakan piringan berukuran 282 mm dan belakang 220 mm.

Lampu depan dan belakang menggunakan jenis LED. Panel indikator streetfighter itu mengadopsi model full digital yang menyuguhkan informasi cukup lengkap.

Sebagai informasi, motor ini ditawarkan dengan banderol sekira Rp 22 jutaan. Setidaknya ada tiga pilihan warna yang disodorkan, yakni Knight Black, Ballistic Blue dan Warrior Whit
e

Resmi Dirilis, Ini yang Berubah dari Yamaha YZF-R15

Tags



Sentul - PT Yamaha Indonesia Motor Manufacturing (YIMM) resmi meluncurkan all new Yamaha YZF-R15 di Sirkuit Sentul, Bogor, Senin (23/1/2017). Pembukaan selubungnya langsung dilakukan oleh pembalap Movistar Yamaha MotoGP, Maverick Vinales.Sebagaimana embel-embel all new, terdapat beberapa perubahan, baik dalam hal desain ataupun mesin. Ari Kristianto, Product Planning PT YIMM, menjelaskan lebih jauh soal ini.

Menurutnya, motor yang dijuluki 'baby R6' ini punya lekukan yang lebih tajam. Ketajaman sudut-sudutnya dibanding yang lalu membuat R15 lebih aerodinamis. Speedometernya sudah full digital, yang dapat menginformasikan banyak hal, termasuk juga fitur personalisasi. "Yang paling baru ada shifting light timing. Ganti transmisi sudah ada indikatornya, seperti R25," ujar Ari. Dalam hal suspensi, R15 sudah dilengkapi dengan suspensi upside down, lampu depan dan belakang LED, dan ban terlebar di kelasnya. "Sementara yang masih dipertahankan dari yang lama itu swingarm aluminium," tambah Ari. 


Dalam hal mesin, motor ini sudah menggendong mesin berkubikasi lebih besar, yaitu 155 cc. Mesin yang disokong teknologi baru VVA menghasilkan tenaga 19 Tk @10.000 rpm dan torsi 14,7 Nm @ 8.500. Tenaganya lebih besar 20 persen ketimbang R15 terakhir. All new Yamaha R15 hadir dengan tiga pilihan warna, yakni racing blue, matt black, dan matt red. Sayang, motor ini belum punya harga. Disebutkan bahwa soal harga dan produksi massalnya baru akan dirilis pada semester pertama, tanpa waktu yang pasti
.

Inden Suzuki GSX-150 Series Menumpuk

Tags



Jakarta - Suzuki GSX-150 series yang baru saja diperkenalkan PT Suzuki Indombil Sales (SIS) menjadi magnet baru buat penyuka motor sport Tanah Air. Belum genap sebulan setelah debut dunianya di Indonesia Motorcycle Show (IMoS) 2016 lalu, 300-an  konsumen sudah melakukan pemesanan.

GSX-150 series hadir dalam dua versia, yakni GSX-R150 yang mengusung jenis sport fairing, sedangkan GSX-S150 menjadi penantang di pasar naked bike.

PT SIS membuka kesempatan untuk calon konsumen melakukan inden melalui situs resmi www.suzukigsxrs150.com. PT SIS menetapkan tanda jadi sebesar lima ratus ribu rupiah yang akan hangus jika pembelian dibatalkan.

Dua varian motor sport tersebut dikabarkan sampai ke tangan konsumen pada awal tahun 2017 mendatang. Sampai saat ini, belum ada harga pasti yang diumumkan PT SIS, tapi diprediksi harganya akan kompetitif dengan para pesaing seperti Honda CBR150R, Yamaha R-15, Yamaha V-Ixion, dan Honda CB150-R Streetfire.

"Sampai sekarang jumlah inden sudah 300-an, GSX-R150 lebih banyak pemesanannya, lebih dari 200 unit.  Awal tahun 2017 sudah bisa diterima konsumen, pokoknya tunggu saja tanggal mainnya," terang Sales & Marketing 2W Department Head PT SIS, Yohan Yahya. Demikian seperti dilansir 

Suzuki GSX-150 series memiliki platform mesin serupa dengan Satria F-150FI, hanya saja tedapat beberapa penyesuaian. GSX-R150 dilengkapi fitur kekinian, salah satunya keyless iginiton system, di mana pengguna tidak perlu menggunakan kunci kontak untuk menyalakan motor, cukup menekan remote saja
.

Honda Indonesia Mau Luncurkan Motor `Dua Alam`

Tags



Jakarta - Honda jadi pabrikan sepeda motor yang memiliki cukup lengkap di Indonesia. Namun demikian, pabrikan berlogo sayap mengepak saat ini belum memiliki line-up trail.
Honda sebenarnya tidak tinggal diam melihat kompetitor yang terus menelurkan model-model baru trail di Indonesia. David Budiono selaku Production, Engineering and Procurement Director PT Astra Honda Motor (AHM) tengah mempelajari segmen trail Indonesia.

Honda tampaknya tidak ingin asal meluncurkan model trail di Indonesia. Sebab, motor dengan kemampuan off-road ini memiliki teknologi yang berbeda dari model-model yang sudah ada."Saya lagi pelajari. Melihat pasar, trail tidak sebanyak AT (skutik) tapi dia punya segmen sendiri," kata David yang ditulis Rabu (8/6/2016).

"Trail kan teknologinya beda. Nanti pada saatnya, kami buat gebrakan," janjinya.
Untuk pasar global , Honda telah memperkenalkan konsep bernama Honda CRF250 Rally di gelaran Osaka Motorcycle Show 2016. Mesinnya disinyalir menggunakan milik CBR250R yang kapasitasnya dinaikkan jadi 286 cc sehingga memiliki tenaga dan torsi yang sangat mumpuni.

Siap-Siap, Marc Marquez Akan Rilis Honda CRF250 untuk Indonesia

Tags



Jakarta - Astra Honda Motor siap menggebrak pasar nasional dengan model baru yang rencananya bakal dirilis di Kemayoran, Jumat, 3 Februari 2017. Langkah ini dilakukan untuk memperkuat posisi Honda di pasar roda dua nasional.

"Jumat nanti sebenarnya ada beberapa agenda, salah satunya launching product. Ini benar-benar produk baru, CRF Series," bisik sumber terpercaya yang tidak ingin disebutkan identitasnya kepada kami, Senin (31/7/2017).Informasi yang kami terima, model baru yang akan dihadirkan bergenre adventure. Segmen ini memang sedang naik daun. Maka tak heran Honda berhasrat bermain di kelas ini.

Lebih lanjut ia menyampaikan, ada beberapa tipe yang akan dihadirkan. "Saya cuma bisa sebutkan CRF Series, detailnya nanti pas launching," kata dia.

Honda CRF250 bakal menjadi lawan kuat bagi Kawasaki Versys-X 250 sekaligus KLX 250 yang sepenuhnya model offroad. Disebutkan, model anyar ini didatangkan secara utuh dari Thailand.
Sekadar informasi, pembalap MotoGP dari tim Repsol Honda, yakni Marc Marquez dan Dani Pedrosa, akan menjadi bintang tamu dan membuka selubung produk anyar Honda tersebut.

3 Modifikasi Ekstrem Motor 2-Tak

Tags


Jakarta - Di Indonesia, populasi sepeda motor 2tak masih cukup banyak. Motor jenis ini memiliki tempat tersendiri di hati para penggemarnya, sebut saja Kawasaki Ninja 150, Yamaha RX King ataupun Suzuki Satria 120R.

Tidak hanya sebagai tunggangannya para pecinta kecepatan, motor-motor tersebut juga kerap dijadikan langganan para penggemar modifikasi.kami  mencoba untuk mengurai jenis modifikasi yang sering diaplikasi para pengguna Ninja, Satria maupun RX King yang dihimpun dari berbagai sumber.

Berikut 3 diantaranya:

1.Satria 120R Bergaya Trail

Di masa kejayaannya, Suzuki Satria 120 akrab dengan dunia balap. Motor yang akrab disebut Satria 2tak ini kerap berlaga di ajang road race.

Maka tidak heran jika para pecinta motor bebek sport ini banyak yang memodifikasi tunggangannya bergaya ala motor balap pasar senggol tersebut.

Namun seiring berjalannya waktu, tren modifikasi berbasis Satria 2tak mulai bergeser. Tidak tanggung-tanggung, aliran modifikasi yang diusung cenderung ekstrim, yakni berubah wujud menjadi motor trail.

Modifikasi ini disebut eksrim karena sebagian besar komponen standar Satria dilucuti. Kebanyakan, komponen bawaan pabrik yang dipertahankan hanya mesin dan rangka. Bagian rangka pun banyak mengalami ubahan agar bisa disesuaikan dengan bodi motor penggaruk tanah.

Sektor kaki-kaki menjadi bagian yang berubah total. Suspensi depan umumnya menggunakan shock motor trail yang lebih panjang. Begitu juga di bagian belakang, dimensi swingarm lebih panjang dan menggunakan monoshock.

Seperti layaknya motor trail, ukuran velg depan dan belakang dibuat berbeda. Biasanya ukuran velg depan lebih besar dibanding belakang dan menggunakan model velg jari-jari berbalut ban tahu.

Selain kaki-kaki, sistem kemudi juga mengaplikasi model setang motor trail yang lebar. Tidak hanya itu jok juga dibuat slim karena biasanya penunggang motor trail jarang duduk berlama-lama di atas motor karena jalan yang dilalui tidak semulus aspal. Agar makin terlihat seperti motor trail, papan nomer start mnempel di bagian depan atau sisi samping.




2. Ninja 150RR Thailook

Kawasaki Ninja 150RR merupakan salah satu anggota keluarga dari Ninja 2-tak yang begitu diminati oleh konsumen pasar nasional. Desainnya yang menggoda dengan karakter motor sport yang kental serta suara knalpot yang khas, membuat motor ini kerap disebut sebagai 'pelet Jepang' karena cukup ampuh dalam menaklukan hati kaum hawa.

Di Indonesia, tampilan motor jenis ini umumnya tidak dibuat standar oleh pemiliknya. Karena memiliki kemampuan yang begitu mumpuni, motor ini kerap menjadi langganan peserta balap liar. Modifikasi minimalis pun menjadi solusinya.

Gaya modifikasi ringan yang akrab disebut Thailook ini kerap diaplikasi pengguna Ninja 2-tak. Ban cungkring menjadi ciri khas yang paling kuat. Bisa dibilang modifikasi ini cukup ekstrim karena bobot motor ini banyak berkurang.

Seperti diketahui, Ninja 150RR bawaan pabrik sudah menggunakan velg racing dan ban dengan ukuran cukup besar digusur lalu diganti dengan velg alumunium model jari-jari. Biasanya ban depan dan belakang menggunakan ukuran yang sama dan berprofil tipis.

Tentu ini bisa membahayakan pengendaranya, mengingat motor ini cukup kencang. Apabila motor ini menghantam lubang, kemampuan kaki-kaki tentunya tidak cukup kuat dalam meredam benturan tersebut.

Selain merampingkan ukuran roda, beberapa bagian turut dilepas demi mengurangi bobot. Beberapa diantaranya, spakbor belakang yang terintergrasi dengan plat nomor serta bodi samping dan fairing. Makin terlihat seperti motor balap jalanan, jok pun dibuat tipis.

Biasanya untuk membuat tampilannya agar enak dipandang, motor ini dilabur airbrush dengan motif tertentu serta beberapa komponen dilapisi cairan krom agar terlihat mengkilap. Terakhir, knalpot standar digusur demi menghasilkan suara yang lebih seksi lagi.



3. Yamaha RX King ala Flat Tracker
Yamaha RX merupakan salah satu sepeda motor legendaris di Indonesia. Suara knalpot yang khas dan tongkongan yang laki banget membuat motor ini begitu diminati hingga saat ini.

Di dunia modifikasi, kebanyakan pengguna RX King hanya melakukan ubahan minimalis. Ubahan yang paling sering dilakukan hanya sebatas mengganti setang, knalpot, papras jok dan mengganti ban ukuran yang lebih kecil.

Adapun sentuhan lainnya yang kerap dilakukan adalah pengecatan ataupun melapisi beberapa komponen dengan cairan krom.

Namun seiring tren oldschool yang sedang naik daun, RX King juga bisa tampil menggoda saat mengaplikasi aliran flat tracker. Identitas asli "motor jambret" ini berubah total.

Flat tracker termasuk dalam kategori modifikasi ekstrim. Pasalnya desain dan hampir sebagian besar komponen bawaan pabrik dipensiunkan, yang tersisa hanya mesin dan rangkanya saja. Bagian rangka pun tidak sepenuhnya utuh karena dipangkas untuk menyesuaikan bodi yang akan dipasang.

Gaya modifikasi ini memiliki ciri khas setang trondol dan tinggi. Agar terlihat kekar, motor ini menggunakan suspensi depan milik Yamaha Byson. Kesan jadul makin kental terasa lewat desapn tangki, jok dan spakbor depan dan belakang. Lampu depan dibuat minimalis dipadukan dengan tameng yang warnanya sepadan dengan tangki.

Tampilan makin ciamik kala velg jari-jari berdiameter 17 inci ini dibalut dengan ban khas motor sport touring serta knalpot 'udang' 3V3.

Kencang Juga Motor Mini Bermesin Alat Potong Rumput

Tags



Jakarta - Motor mini adalah kendaraan yang umumnya dibeli untuk sekadar hobi dan "seru-seruan". Namun, ada pula yang memilikinya untuk kebutuhan yang lebih serius, semisal untuk balap. Pemilik motor mini juga punya komunitas.
Mesin motor mini umumnya adalah mirip dengan mesin potong rumput yang berkubikasi 50-an cc. Tak menutup kemungkinan juga ada yang seperti motor biasa, yaitu 110 cc. Namun umumnya, motor-motor mini yang sering dijumpai bermesin 50 cc.
Sebagaimana motor lain, spesifikasi kendaraan ini berbeda-beda, termasuk juga fiturnya. Ada motor mini bergaya GP yang telah memakai starter elektrik, namun motor lain seperti mini Vespa masih pakai pullstart.

Ada motor yang menggendong mesin 4tak, namun ada pula yang masih 2tak dengan asapnya yang khas. Sejumlah motor ada yang tidak pakai lampu sama sekali, namun ada pula yang pakai LED. Tentu semakin lengkap motornya, harganya juga semakin mahal.

Ada yang harganya Rp 3,2 juta dengan spesifikasi mesin satu silinder, 2tak, 49 cc. Kemampuannya mampu berlari hingga kecepatan maksimal 45 km/jam. Beda dengan yang harganya Rp 7,5 juta, spesifikasi mesinnya 50 cc 4tak, dengan kecepatan maksimal 50 km/jam.
Iwan Arsyanto, Owner Pedox Mini Bike yang terletak di Depok, Jawa Barat, pernah mengatakan kepada kami bahwa motor mini ini bisa dimodifikasi agar bisa berlari lebih kencang, sebagaimana motor-motor pada umumnya.

"Dimodifikasi agar lebih kencang juga bisa. Kecepatannya bisa 70 sampai 80 km/jam. Sementara motor mini standar hanya bisa 50 km/jam," ujarnya.
Berikut adalah satu contoh spesifikasi lengkap motor mini, dalam hal ini medium GP 50 cc 4tak, sebagaimana dikutip dari laman minimotor.co.id.
MEDIUM GP 50 cc 4tak - Rp 7,5 juta
– Electric Starter
– 50 cc 4tak full matic
– Oli mesin : 0,7 liter
– ban depan : 90/65 – 8
– ban belakang : 130/50 – 8
– Beban max 100 kg
– Speed max 50 km/jam
– Dimensi motor : 1.230 x 520 x 730
– Tekanan ban depan : 36 psi
– Head lamp : LED
– Pendingin Udara
– Kelengkapan : Toolkit + Charger Aki
– Spidometer analog