Jakarta - PT Toyota-Astra Motor (TAM) melaporkan penjualan ritel pada Juni lalu lebih baik dibanding bulan sebelumnya. Penjualan dari dealer ke konsumen pada bulan lalu tercatat mencapai 94.060 unit. Angka tersebut naik 6,4 persen dari pencapaian pada Mei sebanyak 88.400 unit.
Sementara total penjualan ritel pada semester I tahun ini mencapai 167.663 unit. Dengan raihan tersebut Toyota menguasai 33,8 persen dari total pangsa pasar penjualan mobil nasional. Untuk kendaraan penumpang, pabrikan asal Jepang ini membukukan penjualan 159.681 unit, atau 41,6 persen pangsa pasar.
Pada penjualan bulan lalu, MPV masih mendominasi dengan pencapaian 18.931 unit atau menguasai 45,8 persen di kelasnya. Hatchback di posisi kedua dengan perolehan 7.276 unit atau menguasai 36,74 persen di kelasnya.
Sementara total penjualan ritel pada semester I tahun ini mencapai 167.663 unit. Dengan raihan tersebut Toyota menguasai 33,8 persen dari total pangsa pasar penjualan mobil nasional. Untuk kendaraan penumpang, pabrikan asal Jepang ini membukukan penjualan 159.681 unit, atau 41,6 persen pangsa pasar.
Pada penjualan bulan lalu, MPV masih mendominasi dengan pencapaian 18.931 unit atau menguasai 45,8 persen di kelasnya. Hatchback di posisi kedua dengan perolehan 7.276 unit atau menguasai 36,74 persen di kelasnya.
Lebih lanjut, penjualan kendaraan tipe SUV dan sedan berada di urutan ketiga dan keempat dengan penjualan 3.835 unit dan 671 unit. SUV Toyota menguasai 33,4 persen dan sedan sebesar 45,28 persen.
Vice President Director TAM, Suparno Djasmin menjelaskan, total penjualan di pasar ritel yang lebih tinggi dibanding wholesales sebesar 162.953 unit menunjukan bahwa pihaknya berhasil dalam menerapkan sejumlah strategi yang tepat di tengah kondisi perekonomian yang tak menentu sehingga produk tetap bisa diterima oleh pasar.
"Dalam upaya mengoptimalkan kualitas pelayanan ke pelanggan, TAM menggunakan strategi yang dinamis dengan menyeimbangkan supply dan demand dengan tetap meningkatkan pelayanan dan product value," jelas Suparno dalam keterangan resminya, Kamis (23/7/2015).
Vice President Director TAM, Suparno Djasmin menjelaskan, total penjualan di pasar ritel yang lebih tinggi dibanding wholesales sebesar 162.953 unit menunjukan bahwa pihaknya berhasil dalam menerapkan sejumlah strategi yang tepat di tengah kondisi perekonomian yang tak menentu sehingga produk tetap bisa diterima oleh pasar.
"Dalam upaya mengoptimalkan kualitas pelayanan ke pelanggan, TAM menggunakan strategi yang dinamis dengan menyeimbangkan supply dan demand dengan tetap meningkatkan pelayanan dan product value," jelas Suparno dalam keterangan resminya, Kamis (23/7/2015).
EmoticonEmoticon