http://ift.tt/2fqMrqR - http://ift.tt/2gejWP9
LE CASTELLET (DP) – Hilangnya seri Jerman dari kalender Formula 1 akhirnya telah mendapat pengganti dengan kembalinya Perancis menggelar balap F1, mulai 2018 mendatang.
Kabar ini dipastikan melalui konferensi pers oleh Kepala Provinsi Alpes-Cote d’Azur Christian Estrosi, pada Senin (5/12) kemarin, dengan ikatan kontrak selama lima tahun.
Dengan begitu Perancis akan kembali menggelar balap F1 untuk pertama kalinya sejak 2008 di Magny-Cours. Sementara Paul Ricard kembali ke kalender F1 setelah terakhir kali hadir di 1990, sebelum digeser oleh Magny-Cours dan direnovasi pada 1999.
Fasilitas di Paul Ricard sendiri belakangan ini telah dimanfaatkan oleh tim-tim F1 untuk menguji ban hujan milik Pirelli, di antaranya Ferrari, Red Bull dan McLaren pada Januari 2016 lalu.
Sementara Perancis juga salah satu negara paling bersejarah di F1, dengan menjadi negara tempat diselenggarakannya balapan grand prix pertama pada 1906. Di 2016, Renault pabrikan asal Perancis juga kembali hadir sebagai tim penuh setelah mundur pada akhir 2010.
Romain Grosjean pun saat ini menjadi satu-satunya pebalap Perancis di F1, sementara Pierre Gasly baru saja menjadi juara GP2 2016. [dp/Whr]
EmoticonEmoticon